Penulis : Veidy Temo
LEKTUR.CO, TOMOHON – Baru menjabat sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon, Carol Senduk dan Wenny Lumentut (Carol-Wenny) telah diperhadapkan dengan persoalan menyangkut kesejahtraan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot.
Persoalan dimaksud adalah Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bulan Januari dan Februari yang tidak kunjung dicairkan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kota Tomohon.
“So susah kasiang torang, kebutuhan rumah tangga, istri dan untuk biaya keperluan anak-anak, biaya kuliah terpaksa so kurang ja pinjam kiri kanan,” ujar salah seorang ASN yang meminta namanya tidak di publis, Selasa (2/3).
Terpisah, ketika di konfirmasi Kepala BPKPD Pemkot Tomohon Gerardus Mogi mengakui ada keterlambatan pembayaran TPP. Karena persetujuan pembayaran TPP tahun 2021 oleh Menteri Dalam Negeri baru saja disetujui.
“Dan itu disetujui terhitung tanggal 17 Februari 2021,” ujarnya.
Menyusul setelah persetujuan itu, Mogi berujar bahwa pihaknya saat ini telah menginformasikan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar segera mengajukan permintaan pembayaran TPP. “Jadi saya berharap seluruh SKPD untuk segera mengajukan permohonan pencairan TPP kepada bidang perbendaharaan untuk TPP bulan Januari,” pungkasnya. (*)