Penulis : Veidy Temo
LEKTUR.CO, Minahasa – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa menggelar rapat paripurna dalam rangka Hari Ulang Tahun (Hut) ke-592, bertempat di Aula Benteng Moraya Tondano, Kamis 5 November 2020.
Rapat paripurna di Pimpin Ketua DPRD Minahasa, Glady Kandouw didampingi Wakil Ketua Okstesi Runtu dan Denny Kalangi serta Sekretaris Dewan Dolfie Kuron. Turut hadir Pjs Gubernur Sulut Agus Fatoni, Staf Ahli Kejaksaan Agung Jan Samuel Maringka, Sekprov Edwin Silangen, Bupati Minahasa Royke Octavian Roring, Wakil Bupati Robby Dondokambey, Forkopimda Sulut dan Minahasa.
Perayaan Hut Kabupaten Minahasa ke-592 pada 5 November 2020, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, perayaan tahun ini dilaksanakan di tengah Pandemi Covid-19. Sehingga banyak agenda untuk memeriahkan Hut Minahasa tahun ini tidak bisa dilaksanakan. Akan tetapi, perayaan kali ini dilaksanakan dengan penuh kesederhanaan namun penuh makna.
Perayaan Hut ke-592 Kabupaten Minahasa tahun ini, diawali dengan upacara bendera di halaman kantor Bupati. Kemudian dilanjutkan dengan rapat paripurna DPRD Minahasa di Aula Benteng Moraya Tondano.
Bupati Royke Octavian Roring dalam sambutannya mengatakan, Hut Minahasa tahun ini tak semeriah tahun-tahun sebelumnya, katena Pandemi Covid-19. Namun, dalam kondisi apapun selayaknya kita mampu mensyukuri dan memaknai peringatan Hut ke-592 Minahasa tercinta ini.
Bupati juga mengatakan, ia bersama Wakil Bupati Robby Dondokambey berkomitmen untuk membangun Minahasa mewujudkan visi “Minahasa Maju Dalam Ekonomi dan Budaya, Berdaulat, Adil dan Sejahtera”.
Berbagai capaian pembangunan sudah mulai dirasakan dan dinikmati oleh masyarakat Minahasa. Geliat ekonomi Minahasa makin menunjukan trend yang baik. Iklim investasi daerah makin baik, kinerja ekonomi daerah ini tentu memberikan kontribusi, penurunan angka kemiskinan dan angka pengangguran dalam 3 tahun.
“Termasuk pengembangan sektor-sektor ekonomi daerah, seperti pariwisata, pertanian, perikanan dan kelautan dan koperasi akan terus dimaksimalkan dalam memacu kinerja ekonomi daerah, dan dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak,” tuturnya.
Di bidang pemerintahan, lanjut Roring, fungsi pelayanan publik dirasakan makin baik dengan wadah R3D Call Center, yang menjadi sarana untuk menyampaikan berbagai keluhan masyarakat dan respon cepat (Quick Respons) untuk menjawab keluhan tersebut.
Kemudian Minahasa telah 6 kali memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) secara berturut-turut. Pelaksanaan program menyentuh kepentingan masyarakat Minahasa seperti bantuan seragam sekolah bagi anak kelas 1 SD dan 7 SLTP, program bantuan dana duka, BPJS Ketenagakerjaan, bantuan keluarga yang terkena bencana, bantuan tas ramah lingkungan bagi setiap keluarga di Minahasa, serta mengcover rakyat Minahasa melalui BPJS Kesehatan.
“Oleh karena itu kami meminta topangan, dukungan, sinergitas, baik pimpinan dan anggota DPRD Minahasa, Forkopimda, jajaran Pemkab, Instansi Vertikal, Perbankan, Dunia Usaha, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Partai Politik, LSM, Insan Pers, serta semua pihak yang senantiasa mengalikan dukungan dalam berbagai bentuk untuk membangun Minahasa tercinta ini,” pungkas Bupati Roring. (adve)