Editor : Veidy Temo
LEKTUR.CO, MINAHASA – Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) Paroki se-Keuskupan Manado diharapkan menjadi pewarta iman dan cinta kasih.
Demikian tercetus dalam kegiatan Family Gathering Komsos se-Keuskupan Manado yang diselenggarakan di Paroki St. Antonius de Padua Tataaran, Minggu (16/5).
Kegiatan Family Gathering tersebut diawali dengan perayaan ekaristi dipimpin oleh Yang Mulia Uskup Keuskupan Manado Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC.
Dalam khotbahnya, Mgr. Rolly Untu memberikan penekanan pemahaman tentang tema peringatan hari Komsos Sedunia ke-55 sebagaimana pesan Bapa Suci Paus Fransiskus.
“Datang dan lihatlah menjadi tema sekaligus ajakan kepada kita semua sebagai Komsos di paroki-paroki untuk berani turun ke jalan menghabiskan sol cepatu dan melihat langsung banyak peristiwa yang terjadi. Dari sinilah kita bisa mewartakan cinta Tuhan kepada sesama sebagai bagian dari pelayanan kita bersama,” ungkap Uskup Rolly Untu.
Ditambahkannya, para personil Komsos di paroki-paroki agar dapat memiliki semangat untuk tetap melayani Tuhan melalaui pewartaan iman dan cinta kasih pada sesama melalui berbagai sarana komunikasi media sosial.
Pada sesi Family Gathering, Ketua Komisi Komsos Keuskupan Manado Pastor Made Pantyasa MSC menjelaskan maksud dan tujuan digelarnya kegiatan tersebut.
“Kami menggagas kegiatan ini dengan maksud untuk menghimpun Komsos seluruh paroki di Keuakupan Manado yang pertama untuk saling mengenal. Namun lebih daripada itu memiliki tujuan untuk menjalankan peran pelayanan sebagai agen informasi untuk mewartakan iman dan cinta kasih Tuhan.
Pada bagian akhir acara tetsebut Pastor Paroki St. Antonius de Padua Tataaran Troy Kalengkongan Pr memberikan sharing yang terfokus pada sejarah terbentuknya tim Komsos Paroki St. Antonius de Padua Tataaran.
“Kami memulai membangun Tim Komsos ini justeru dari segala keterbatasan, namun diimbangi dengan semangat yang kuat untuk memberi diri dalam pelayanan kepada sesama. Di sisi lain memang diakui bahwa peran Pastor Paroki serta Dewan Pastoral Paroki melalui dukungan anggaran juga penting untuk diperhatikan. Jadi potensi yang ada pada dua sisi ini jika dipadukan maka akan menghasilkan suatu tim yang kompak,” harap Pastor Troy Kalengkongan. (*)
