Penulis : Tim Lektur
LEKTUR.CO, Mitra – Untuk Memperkuat sinergitas, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kedeputian Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara beserta BPJS Kesehatan Kantor Cabang Tondano lakukan audiensi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra). Kegiatan ini dilaksanakan pada, Kamis (14/01) di Rumah Dinas Bupati Mitra.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Mitra James Sumendap menyatakan akan berupaya semaksimal mungkin dalam mensejahterakan masyarakat khususnya dalam hal kesehatan.
“Saya berterima kasih kepada BPJS Kesehatan beserta tim untuk kunjungan serta silaturahmi yang dilakukan saat ini. Saya yakin dengan adanya kunjungan sinergitas seperti ini, segala permasalahan serta kendala dalam upaya perlindungan masyarakat dapat terselesaikan dengan mudah,” ucap Bupati Sumendap.
Selain membahas tentang upaya serta kendala dalam penyelenggaraan Program JKN-KIS, Bupati James juga menyampaikan bahwa Pemkab Mitra tengah berupaya agar Universal Health Coverage segera dapat terwujud.
“Kami sedang mengupayakan agar seluruh masyarakat Minahasa Tenggara segera terlindungi dalam program JKN-KIS ini. Tentunya upaya kami juga harus di dukung oleh pihak BPJS Kesehatan dengan penyamaan data serta validasi data kepesertaan yang baik,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Direksi Wilayah Sulawesi Utara, Sulewesi Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara, Chandra Nurcahyo menyampaikan BPJS Kesehatan juga siap mendukung serta berharap Universal Health Coverage untuk Mitra segera terwujud.
“Tentu kami akan mendukung serta juga berupaya yang terbaik. Sudah menjadi tugas kita bersama agar program JKN-KIS ini berjalan dengan baik serta masyarakat bisa lebih tenang jika harus berobat ke fasilitas kesehatan,” tutur Chandra.
BPJS Kesehatan juga memberikan penghargaan kepada Pemkab Mitra sebagai salah satu pemerintah daerah yang telah mendaftarkan kepala desa dan perangkat pada Program JKN-KIS yang terhitung sejak Triwulan IV tahun 2020.
“Terima kasih pemerintah Minahasa Tenggara, penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kami dalam komitmen pemerintah yang tinggi dalam mendaftarkan seluruh perangkat desa dalam Program JKN-KIS,” ucap Chandra. (*)