Penulis : Veidy Temo
LEKTUR.CO, Tomohon – Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon segera menambah fasilitas ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anugerah. Hal itu dibuktikan dengan peletakan batu pertama pembangunan ruang rawat inap dan pembangunan unit transfusi darah (Bank Darah), oleh Wali Kota Jimmy Feidie Eman, Jumat (31/7).
Wali Kota mengatakan, masyarakat tentunya menaruh harapan yang besar bahwa keberadaan ruang rawat inap dan unit transfusi darah nantinya akan membawa nuansa baru dalam rangka menunjang proses pelayanan, pembangunan penyelenggaraan pemerintahan dalam bidang kesehatan di Kota Tomohon.
“Saya menyadari bahwa ini semua patut kita syukuri bersama sebagai suatu langkah maju secara tahap demi tahap, membenahi sarana dan prasarana yang representatif. Kita juga maklumi bersama, bahwa saat ini masalah pendekatan pelayanan dengan kualitas yang membanggakan, telah menjadi sebuah persyaratan untuk memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat dalam berbagai strata kehidupan. Hal ini tentunya harus dilihat dan ditindaklanjuti oleh semua pihak secara arif dan bijaksana,” katanya.
Kaitan dengan itu, lanjut Eman, penambahan ruang rawat inap dan unit transfusi darah rumah sakit daerah yang sementara berlangsung dalam situasi pandemi Covid-19 ini. Merupakan langkah peningkatan pembangunan fasilitas pemerintahan dalam bidang kesehatan yang lebih baik dan sejahterah, sejalan dengan kebijakan-kebijakan di sektor publik.
Pembangunan kesehatan pada hakekatnya, kata Eman, adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa Indonesia. Dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Sehingga diharapkan pembangunan ruang rawat inap dan bank darah RS Kota Tomohon dapat meningkatkan standar pelayanan, kemudahan, kenyamanan, keselamatan, serta keamanan. Sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat di Kota Tomohon.
“Saya yakin bahwa dengan segala upaya, kerja keras dan profesionalisme yang tinggi, pelaksanaan proyek ini akan dapat diselesaikan tepat waktu,” harapnya.
“Semoga dengan kehadiran ruang rawat inap baru dan bank darah rumah sakit daerah ini, dapat meningkatkan pelayanan kesehatan dalam pandemi Covid-19, dan dapat menjadikan Kota Tomohon semakin maju dan berkembang, juga terbentang harapan bahwa ini akan menjadi salah satu indikator keberhasilan proses pembangunan di Kota Tomohon,” sambung Eman.
Ditambahkannya, pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah melakukan refocusing dan realokasi anggaran untuk menangani dampak dari wabah virus Corona.
“Maka diharapkan Dinas Kesehatan dan semua pihak yang dipercayakan untuk terus berkoordinasi dengan pihak Kejari dan Polres untuk pengawasan pengerjaan proyek agar dapat selesai tepat waktu dengan kualitas yang sesuai dengan perencanaan,” pungkasnya.
Ibadah peletakan batu pertama dipimpin Pdt Emeritus Wowor Turang STh dan dihadiri Sekot Harold Lolowang, Direktur RSUD Anugerah Tomohon dr Simon Pati bersama Forkopimda. (*)